Benua
Eropa memiliki tiga semenanjung utama yaitu Semenanjung Iberia, Semenanjung
Apenina dan Semenanjung Balkan. Semenanjung Iberia berada paling barat dari
tiga semenanjung yang lain, timur semenanjung Iberia terdapat semenanjung Apenina
dan semenanjung paling timur ialah Semenanjung Balkan. Eropa yang memiliki tiga
semenanjung utama, memiliki dinamika-dinamika tersendiri, dan dari ketiga
semenanjung tersebut semenanjung Balkan yang memiliki kawasan dan dinamika
penduduk yang unik. Semenanjung Balkan merupakan kawasan dengan entitas agama,
politik dan etnis yang beraneka ragam. Dari sinilah kawasan Balkan memiliki
suasana yang mencengkam dari ketiga semenanjung di Eropa. Masyarakat Balkan
sendiri menyikapi perbedaan yang ada sering kali menghasilkan gejolak,
pertentangan bahkan aksi-aksi kekerasan.
Semenanjung
Balkan secara Umum terdiri dari negara-negara yang dikenal dengan negara
Balkan: Kroasia, Bosnia Herzegovina, Macedonia, Serbia, Montenegro, Albania,
Yunani dan Bulgaria, ditambah dengan Thrace Timur yaitu bagian Turki Eropa,
Slovenia dan Rumania. Secara Geografis, semenanjung Balkan memiliki posisi yang
cukup strategis, karena semenanjung Balkan dibatasi oleh laut-laut Eropa yang
cukup luas, sebelah Utara semenanjung Balkan dibatasi oleh Laut Hitam dan Laut
Aegea, di Selatan dibatasi oleh Laut Mediterrania dan sebelah Barat dibatasi
oleh Laut Adriatik dan Laut Ionia. Karena posisi ini komoditi utama Balkan
adalah perdagangan.
TERBENTUKNYA
TURKI USTMANI
Pasca
berkembangnya Islam di Arab dan di Eropa, mengakibatkan terjadinya
reaksi-reaksi dari pemerintahan di Eropa. Paus gereja pusat Eropa mengalami
kegundahan karena eksplorasi Islam yang bergerak cepat dan menginvasi Eropa.
Reaksi ini mengakibatkan terjadinya peperangan-peperangan antara abad ke-10 dan
ke-11. Kaum Kristen mengusir orang-orang Islam dari Eropa. Peperangan ini di
kenal sebagai perang Salib. Karena saat peperangan kaum Kristen membawa salib
untuk menunjukan identitasnya terhadap umat Muslim. Peperangan ini kadang kala
dimenangkan oleh umat Muslim, sebaliknya dimenangkan juga kaum Nasrani.
Kedua
belah pihak mengalami banyak kerugian akibat perang Salib ini, baik kerugian
dari materi maupun non-materi. Saat perang salib terjadi, Islam dikuasai oleh
kaum Abbasiyah, tetapi kaum Abbasiyah mengalami perpecahan politik diakibatkan
banyak golongan yang memerdekakan diri dari kekuasaan Abbasiyah. Ditambah pula
pada abad ke-13 kaum Kristen berhasil merebut Spanyol dari Dinasti Umayyah. Satu
per satu kota-kota penting Spanyol jatuh ke tangan kerajaan Kristen. Cordova
jatuh ke tangan ke kerajaan Kristen pada tahun 1238 M, disusul dengan kejatuhan
Sevilla pada tahun 1248 M, hingga akhirnya kota terakhir Granada jatuh pada
tahun 1492 M.
Kejatuhan
Islam dan perpecahan Abbasiyah membuat sebuah Dinasti baru yang muncul di dalam
pemerintahan Abbasiyah yang berasal dari luar Turki. Dinasti ini dapat membaur
dengan orang Arab dengan mudah, dinasti ini dikenal sebagai Dinasti Saljuk.
Dinasti Saljuk dapat memasuki pemerintahan Abbasiyah dan berhasil menguasai
Baghdad tetapi kekuasaan tertinggi tetap dipegang oleh Bani Abbasiyah.
Dinasti
Saljuk berasal dari beberapa kabilah kecil rumpun suku Ghuz di wilayah
Turkistan. Mereka dipersatukan oleh Seljuk ibn Tuqaq, mengabdi kepada Bequ,
seorang raja di wilayah Turkoman, sebagai pimpinan tentara. Karena pengaruh
Saljuk yang besar, raja kemudian beserta pengikutnya pindah ke daerah Jand,
suatu wilayah Muslim di Transoxiana. Mereka mendiami wilayah di atas izin
Dinasti Samaniyyah dan masuk Islam dengan mazhab Sunni.
Berjalannya
waktu Dinasti Saljuk diakui oleh kaum Abbasiyah di Baghdad pada tahun 1040 M,
karena berhasil mengalahkan Mas’ud al-Gaznawi pada tahun 1036 M dan mengusirnya
dari Khurasan. Dinasti Saljuk berhasil merebut daerah kekuasaan Gaznawi yaitu
Marwa dan Naisabur. Kekuasaan Dinasti Saljuk bertambah kuat dengan bertambah
pula daerah yang dikuasai seperti Balkh, Jurjan, Tarbaristan, Khawarizm, Ray
dan Isfahan. Dengan memiliki kekuatan yang kuat dan kekuasaan yang besar
membuat Dinasti Saljuk menguasai Bagdad menggantikan posisi dari Dinasti
Buwaihi.
Pada
tahun 1258 M, Dinasti Saljuk mendirikan sebuah kerajaan baru yang besar dengan
berbasis Islam yang kuat, karena Dinasti Saljuk berhasil menguasai
daerah-daerah kekuasaan Abbasiyah pada tahun 1214 M. Puncaknya membunuh
pemimpin Abbasiyah dan membasmi kaum Abbasiyah dari Baghdad. Dengan berhasilnya
mengusir kaum Abbasiyah dari Baghdad membuat suku bangsa Turkoman dari
Trasoxiana berpindah ke arah barat dan dipimpin oleh para Bey serta merebut
tanah di Asia Barat. Pada tahun yang sama, lahir seorang anak bernama Ustman di
Anatolia dan dipandang keluarga Ghazi yang terkemuka. Ustman merupakan seorang
Turkoman yang memimpin anak buahnya ke dalam daerah Anatolia paling barat.
Ustman merupakan pendiri dari Imperium besar Islam. Ustman tidak sendiri
mendirikan sebuah kerajaan, dia hanya berhasil membangun emirat ghazi kecil
yang tangguh di Anatolia. Bersama dengan ghazi-ghazi yang lain seperti
Karamanli, Aydin, Sarukhan, Kirgiz, Kazakh dan ghazi-ghazi yang tidak disebut
namanya. Keturunan-keturunan dari Ustman disebut Ustmani, dari pendirian ini
Imperium tersebut disebut sebagai Turki Ustmani.
TURKI USTMANI
MEMASUKI EROPA DAN BALKAN
Beberapa
waktu Ustmani semakin berkembang dan kuat, mereka mulai menundukkan
negara-negara ghazi yang lain, banyak cara Ustmani menundukkan ghazi-ghazi
tersebut, sebagaian mereka taklukkan dan kadang-kadang beberapa ghazi dibeli
oleh Ustmani. Para kepala suku ghazi yang merupakan emir berdaulat menjadi
bangsawan feodal yang memiliki kekuasaan sendiri, tetapi tetap tunduk kepada
kepala kepemerintahan yaitu Dinasti Ustmani.
Ustman
yang sudah menguasai daerah perbatasan, ingin menguasai daerah diluar daerah
kepemerintahannya, Ia ingin menundukkan daerah-daerah Byzantium. Ustman sendiri
memiliki faktor-faktor untuk menguasai daerah lain yaitu:
1.
Mencari tanah baru dan membina kehidupan
bersama yang baru, bebas dari penindasan Mongol;
2.
Melepaskan diri dari desakan-desakan
suku-suku yang berimigrasi ke Anatolia Sentral;
3.
Kelemahan dan kelesuan dalam daerah
perbatasan Byzantium;
4.
Menghadapi orang Nasrani dalam semangat Jihad.
Pada
tahun 1301 M, Ustman memulai ekpansinya ke daerah Byzantium. Pada awalnya
membangun sebuah pangkalan di selatan sungai Sankara dan masuk ke Byzantium
melalui barat sungai. Pasukan Byzantium yang mendengar berita ini segera
melakukan perlawanan untuk menghentikan invasi Ustmani. Pertempuran terjadi
pada tahun 1302 M di dekat kota Nikomedia, perang ini berhasil dimenangkan oleh
Ustman. Setelah memangkan perperangan di Nikomedia Ustman melanjutkan invasinya
ke Nicea dan Brusa, tetapi sebelum dia menaklukan Nicea dan Brusa pada 1324 M
Ustmani meninggal. Tapi dia berhasil mengendalikan semua Bythinia Byzantium.
Kematian
Ustman membuat invasi Ustmani tertunda, selang 2 tahun Orhan menggantikan
ayahnya Ustman untuk menggantikan ayahnya sebagai Pemimpin Ustmani. Orhan
meneruskan tujuan ayahnya menginvasi Eropa. Orhan berhasil menguasai kota Prusa
pada tahun 1326 M, serta menjadikan Prusa sebagai Ibu kota Ustmani yang baru
dengan mengganti namanya menjadi Bursa, dan Orhan mengambil gelar Sultan.
Setelah menguasai Bursa Orhan melanjutkan invasinya ke daerah Nicea untuk
menguasai daerah tersebut, disana Orhan dicegat oleh pasukan Byzantium pada
musim semi tahun 1329 M.
Pasukan
Byzantium dipimpin oleh Andronikus dan John Cantacuzenus menyeberangi selat
Bithynia dan melakukan penyerangan terhadap Orhan di kota Pelekanon. Orhan
berhasil mengalahkan Pasukan Byzantium dan mengakhiri kekuasaan Byzantium di
Bithynia dengan menguasai kota Nicea pada 2 Maret 1331 M. Orhan pun berhasil
merebut kota Nicomedia dari tangan Byzantium dan membuat Byzantium semakin
bingung melawan Ustmani. Akhirnya sebelum dikuasainya Nicomedia dari Ustmani
Andronikus membuat perjanjian dengan Sultan Orhan di tahun 1333 M dan Orhan
menikahi putri Cantacuzenus yaitu Theodora.
Pada
tahun 1354 M, Orhan beserta anaknya Suleyman menyeberang ke Hellenspot dan
berhasil menduduki semenanjung Gallipoli. Orhan meninggal pada tahun 1362 M dan
digantikan putranya Murad. Murad yang baru menjadi Sultan yang baru di Ustmani,
tahun berikutnya berhasil menguasai kota Adrianapolis, orang Turki menyebutnya
Edirne dan memindahkan ibu kota yang sebelumnya di Bursa menjadi di kota
Edirne. Pada tahun 1355 M, kerajaan Serbia mengalami krisis dan pada tahun 1360
M kerajaan Bulgaria menjadi lemah, dan ini juga merupakan jalan untuk ekspansi
Ustmani selanjutnya.
Murad
mengikuti langkah ayahnya Orhan. Menyerang dan terus mendesak kerajaan sebelah
Utara dan Barat Balkan. Pada tahun 1366 M menguasai lembah sungai Muritza dan
pegunungan Balkan, kemudian menaklukkan Sofia (1385 M) dan kota Nish, yang
terletak pada sungai Morava (1386 M). Melalui jalur Selatan menyerang Seres
(1383 M) sampai ke Saloniki (1387 M). Dengan menguasai daerah-daerah Balkan,
kerajaan Bulgaria, Serbia dan Bosnia menjadi negara bawahan Ustmani, dengan
syarat putra mahkota kerajaan harus ditangkap dan dipenjara di Istana Ustmani
agar tidak terjadi pemberontakan.
Sekitar
tahun 1387 M dan 1389 M, terjadi pemberontakan yang dilakukan oleh raja-raja
vassal, karena saat itu keamanan daerah Balkan agak mengendor. Pada saat itu
Murad berperang melawan pemberontakan di Anatolia serta memperluas daerah
penjajahan. Pemberontakan di Balkan dilakukan dari kerajaan Bulgaria dipimpin
oleh Czar Shisman, kerajaan Serbia dipimpin oleh Raja Lazarus. Pemberontakan
ini dibentuk atas nama anti-Turki dan mengusir Turki Ustmani dari Balkan,
Serbia dan Bulgaria dibantu Bosnia dan Kesovo. Pada 15 Juni 1389 M, di dataran
Kesovo terjadi perang antara Turki Ustmani dan koalisi anti-Turki pertarungan
tersebut memakan banyak korban, dipenghujung perang Murad dan Lazar tewas. Saat
Bayazid secara sigap mengambil pimpinan perang dan menguasai kendali peperangan
sekaligus meraih kemenangan perang. Bulgaria dan para bangsawan Serbia dibantai
oleh Beyazid. Dengan ini kekuasaan Ustmani di Balkan menjadi kuat dan melakukan
penyebaran agama Islam.
WhatsApp 085 244 015 689
BalasHapusTerimakasih banyak AKI karna melalui jalan togel ini saya sekarang sudah bisa melunasi semua hutang2 orang tua saya bahkan saya juga sudah punya warung makan sendiri hi itu semua berkat bantuan AKI JAYA yang telah membarikan angka 4D nya menang 275 jt kepada saya dan ALHAMDULILLAH berhasil,kini saya sangat bangga pada diri saya sendiri karna melalui jalan togel ini saya sudah bisa membahagiakan orang tua saya..jika anda ingin sukses seperti saya hubungi no hp O85-244-015-689 AKI JAYA,angka ritual AKI JAYA meman selalu tepat dan terbukti..silahkan anda buktikan sendiri. 2D 3D 4D 5D 6D
WhatsApp 085 244 015 689
Terimakasih banyak AKI karna melalui jalan togel ini saya sekarang sudah bisa melunasi semua hutang2 orang tua saya bahkan saya juga sudah punya warung makan sendiri hi itu semua berkat bantuan AKI JAYA yang telah membarikan angka 4D nya menang 275 jt kepada saya dan ALHAMDULILLAH berhasil,kini saya sangat bangga pada diri saya sendiri karna melalui jalan togel ini saya sudah bisa membahagiakan orang tua saya..jika anda ingin sukses seperti saya hubungi no hp O85-244-015-689 AKI JAYA,angka ritual AKI JAYA meman selalu tepat dan terbukti..silahkan anda buktikan sendiri. 2D 3D 4D 5D 6D
WhatsApp 085 244 015 689
Terimakasih banyak AKI karna melalui jalan togel ini saya sekarang sudah bisa melunasi semua hutang2 orang tua saya bahkan saya juga sudah punya warung makan sendiri hi itu semua berkat bantuan AKI JAYA yang telah membarikan angka 4D nya menang 275 jt kepada saya dan ALHAMDULILLAH berhasil,kini saya sangat bangga pada diri saya sendiri karna melalui jalan togel ini saya sudah bisa membahagiakan orang tua saya..jika anda ingin sukses seperti saya hubungi no hp O85-244-015-689 AKI JAYA,angka ritual AKI JAYA meman selalu tepat dan terbukti..silahkan anda buktikan sendiri. 2D 3D 4D 5D 6D